Ingin Liburan ke Banyuwangi dan Bali Sekaligus?

Posted on

Berbicara berkenaan destinasi dan aktivitas wisata di Indonesia sebetulnya gak dapat ada habisnya deh. Destinasi wisata yang wajib banget kamu kunjungi ialah Bali dan Banyuwangi yang punya keindahan hampir disetiap sudut wilayahnya. Terlebih, kedua destinasi ini jaraknya berdekatan yang bisa kamu tempuh hanya dengan menyebrangi Selat Bali pakai Kapal Feri. Kamu bisa jelajahi banyak area wisata di kedua wilayah ini.

Namun, tetap banyak orang yang belum sadar kalau berwisata ke Banyuwangi terhitung bisa sekaligus ke Bali tanpa wajib pakai pesawat, begitupun sebaliknya. Apalagi kalau kamu hanya mengunjungi destinasi di bagian paling barat Bali, bisa banget segera nyebrang aja ke Banyuwangi yang selagi tempuhnya hanya kira-kira 1 jam aja berasal dari Pelabuhan Gilimanuk untuk sampai ke Pelabuhan Ketapang.
Ada banyak destinasi dan aktivitas wisata yang bisa kamu jalankan sepanjang di Banyuwangi dan di wilayah-wilayah perbatasan pada Banyuwangi dengan Bali bagian paling barat. Lantas, destinasi mana dan aktivitas apa aja sih yang bisa kamu jalankan di Banyuwangi dan Bali sekaligus? Check this out!

 

1. Berburu Api Biru di Kawah Ijen

Jika kamu punya konsep ngetrip atau liburan ke Banyuwangi pasti Kawah Ijen menjadi tidak benar satu “wishlist trip” kamu. Jalur perjalanan menuju Kawah Ijen bisa ditempuh lewat jalur darat pakai kendaraan roda empat ataupun kereta kalau kamu berasal berasal dari wilayah di Pulau Jawa. Fenomena api biru hanya ada dua di dunia, tidak benar satunya di Kawah Ijen yang menjadi destinasi wisata unggulan di Banyuwangi dengan travel bali banyuwangi .

Keindahan api biru Kawah Ijen bisa kamu nikmati selagi menuju matahari terbit dan tenggelan yakni di jam 04.00 sampai 05.WIB dan 17.00 sampai 18.00 WIB. Selain api birunya yang eksotis, kamu terhitung bisa menyaksikan pesona danau ijen yang merupakan danau vulkanik terluas di dunia. Danau Ijen punya belerang berwarna hijau toska yang dapat sebabkan kamu terpukau.

2. Merasakan kehidupan penduduk lokal di Desa Wisata Adat Osing Kemiren

Tidak jauh berasal dari Gunung Ijen, Kamu bisa mengunjungi Desa Wisata Adat Osing Kemiren dan merasakan kehidupan sehari-hari dengan warga di sana yang tetap amat menjaga kebiasaan dan budaya leluhur sampai selagi ini. Sesuai dengan namanya suku warga yang menempati Desa ini ialah Suku Osing yakni warga terakhir berasal dari keturunan kerajaan Hindu Blambangan yang tersisa di desa ini.

Masyarakat suku Osing ini tidak sama dengan warga Jawa lainnya, bahkan bhs yang digunakan pun tidak sama dengan kebanyakan warga di Jawa. Perbedaan lain yang bisa kamu temui di sini, keluar berasal dari tradisinya layaknya Gedhongan, atraksi barong Osing, tari gandrung, dan tetap banyak lagi. Kamu bisa melihatnya selagi kamu singgah ke Desa Wisata Adat Osing Kemiren.

3. Bersantai Menikmati Suasana Sejuk di Hutan De Djawatan

Di Banyuwangi terdapat sebuah hutan yang penampilan dan suasananya sama dengan hutan di film Lord of The Rings yakni Hutan De Djawatan yang berada di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi. Sensasi yang dapat kamu rasakan selagi pertama kali memasuki kawasan hutan ini ialah aura magis yang sejuk sebab berdiri Pohon-pohon raksasa berusia ratusan tahun, sekilas sama hutan Fangorn di di dalam Film The Lord of The Rings.

Kamu bisa berlangsung enjoy atau naik andong untuk mengelilingi area lingkungan hutan. Tersedia terhitung bangku-bangku kayu yang bisa kamu menempati sambil makan dengan orang terkasih dan nikmati udara sejuk yang dihasilkan oleh angin berasal dari pohon-pohon trambesi dan jati yang kokoh. selagi paling baik untuk kesini adalah selagi weekday bisa di pagi atau sore hari.

 

4. Menikmati Sunset di Pantai Pulau Merah

Setelah berasal dari Hutan De Djawatan kamu bisa melanjutkan liburan ke Pantai Pulau Merah yang perlu selagi tempuh sepanjang 1 jam 11 menit pakai mobil. Pantai Pulau Merah tenar dengan panorama sunsetnya yang begitu menakjubkan. Kamu bisa nikmati peristiwa ini selagi sore hari ketika pantai sedang surut.Disebut Pantai Pulau Merah sebab disini terdapat sebuah bukit yang tanahnya berwarna merah misalnya terkenan paparan sinar matahari yang meningkatkan ke-eksotisan panorama selagi sunset. Selain itu kamu terhitung bisa mendapatkan beraneka style fauna laut di bukit ini menjadi berasal dari ikan laut, kepiting, kerang laut, bintang laut dan lain-lain.

5. Mandi dan Berenang di Air Terjun Lider

Tidak hanya pantai dan gunung yang cantik, Banyuwangi terhitung punya air terjun yang tetap asri dan alami yakni Air Terjun Lider. Air terjun setinggi 60 meter dengan ketinggian 1300 meter diatas permukaan laut ini menjadikannya sebagai air terjun paling baik dan tertinggi di Banyuwangi. Pesona lain berasal dari Air Terjun Lider adalah, ada empat air terjun kecil yang merupakan bagian berasal dari air terjun utama.